Jumat, 19 April 2013

sejarah perkembangan hardware untuk menunjang sistem operasi windows 7

Sebelumnya mohon maaf, bagi anda yang sudah berpengalaman dengan windows anda lewati saja artikel ini karena mungkin tidak bermanjaaf. Artikel ini juga kami buat karena banyak yang bertanya kepada kami melalui Yahoo Mesenger tentang speech hardware minimum yang dibutuhkan jika ingin upgrade dari windows versi terdahulu ke Windows 7.




Spesifikasi minimum untuk Windows 7
Spesifikasi minimum hardware yang harus dipenuhi sebelum menginstall windows 7 pada sebuah desktop PC ata notebook adalah sebagai berikut :

  • Processor Intel dengan kecepatan 1 GHz (32 bit atau 64 bit).
  • RAM minimal 1 GB untuk 32 bit dan 2 GB untuk 64 bit. 


  • Space hard disk yang masih tersisa minimal 16 GB untuk 32 bit dan 20 GB untuk 64 bit.
  • Direct X 9 graphic card.. 
  • A.    Pengertian Direct  DirectX itu adalah Aplication Programming Interfaces yang berfungsi mengizinkan aplikasi, seperti game, untuk “berbicara” dengan hardware. Pengertian lain dari DirectX adalah kumpulan API untuk menangani berbagai tugas dalam pemrograman multimedia khususnya permainan komputer dalam sistem operasi Microsoft Windows. DirectX merupakan gabungan dari Direct3D, DirectDraw, DirectMusic, DirectPlay, dan DirectSound. DirectX SDK dapat diperoleh secara cuma-cuma dari Microsoft.
    DirectX itu adalah Aplication Programming Interfaces yang paling popular untuk video card. Misalnya, ada game yang membutuhkan DirectX 9.0, maka kita harus menginstal DirectX 9 atau versi yang lebih baru lagi atau versi diatasnya. Begitu juga dengan hardware nya. Jika memakai video card yang hanya mendukung, misalnya DirectX 8, maka saat game menggunakan perintah dalam DirectX 9, maka video card tidak akan mengerti perintah tersebut. Yang dilakukan hanyalah proses dan proses emulasi dalam menjalankan perintah itu. Jika kualitas emulasi
    tidak sempurna, maka akibatnya kualiatas gambar yang dihasilkan tak akan bagus seperti aslinya, sebagaimana bila dijalankan di DirectX.
    Penggambaran DirectX
    B.     Fungsi DirectX
    DirectX merupakan sekumpulan api, dimana directx ini berguna sekali dalam penggunaan pemrogramam yang berhubungan dengan games,directx banyak digunakan pada pembuatan game komputer yang berbasis microsoft windows.
    Directx berfungsi untuk mempermanis tampilan dan kualitas gambar supaya terlihat lebih nyata terutama pada game kelas berat supaya tampil seperti nyata.
     C.    Komponen DirectX
    DirectX terdiri dari beberapa komponen, antara lain yaitu :
    1.      DirectX Graphics, terdiri dari beberapa APIs:
    DirectDraw
    Untuk menggambar grafik 2D (raster graphics). Sekarang tidak disarankan (karena adanya Direct2D), meskipun masih digunakan sedikit game dan sebagai video renderer di media aplikasi.
    Direct3D (D3D)
    Untuk menggambar Grafik 3D.
    DXGI
    Untuk menghitung penyesuaian dan pengawasan, dan mengatur rangkaian pertukaran untuk Direct3D 10 keatas.
    DirectInput
    Untuk menangani alat masukan termasuk papan ketiktetikustuas kontrols, ataugame controllers. Tidak disarankan setelah versi 8 karena adanya XInput untuk Xbox 360kontroler atau WM INPUT untuk keyboard dan mouse.
    DirectPlay
    Untuk komunikasi koneksi area lokal atau area luas. Tidak disarankan setelah versi
    DirectSound
    Untuk putar balik dan merekam gelombang suara, didalamnya terdapat directSound3D (DS3D) yang digunakan untuk putar balik suara 3D.
    DirectMusic
    Untuk putar balik rekaman suara yang disahkan di DirectMusic Producer.
    2.      DirectX media
    Terdiri dari DirectAnimation untuk 2D/3D animasi web, DirectShow (Tidak disarankan sebentar lagi oleh Media Foundation) untuk multimedia putar balik dan streaming media, DirectX Transform untuk interaksi web, dan Direct3D Retained Mode untuk grafik 3D tingkat tinggi. DirectShow terkandung DirectX plugin untuk pemroses sinyal audio dan DirectX Video Acceleration untuk video terakselerasi. Sejak Tahun 2005 DirectShow tidak termasuk dalam DirectX API. DirectShow dimasukan dalam paket Windows SDK.
    3.     Directx 3d media
    Mendukung streaming seperti enkode, dekode, dan efek.
    DirectSetup: untuk memasang komponen DirectX.
    D.      Cara Kerja DirectX
    Secara mendasar, DirectX merupakan interface antara hardware dalam PC Anda dan Windows itu sendiri, yang merupakan bagian dari Windows API (Application Programming Interface). Mari lihat contoh praktis. Pada waktu pembuat game ingin memutar file suara, ini hanyalah masalah menggunakan fungsi library yang sesuai. Pada waktu game berjalan, ia memanggil DirectX API, yang akan memutar file suara. Pembuat game tidak perlu tahu jenis sound card apa yang dihadapi, apa yang dapat dilakukannya, atau bagaimana berbicara kepadanya. Microsoft telah menyediakan DirectX, dan pabrikan sound card telah menyediakan driver yang berkemampuan DirectX. Ia menanyakan suara yang ingin dimainkan, hanya itu—pada mesin apapun ia dijalankan.
    Dari sisi kita sebagai gamer, DirectX juga memberikan kemudahan yang besar—paling tidak secara teori. Anda menginstal sound card baru di tempat yang lama, yang datang dengan driver DirectX. Lain waktu memainkan game Anda masih dapat mendengar suara dan musik, dan Anda tidak perlu melakukan perubahan konfigurasi yang kompleks.
    Pada awalnya, DirectX hanyalah toolkit sederhana: hardware masa awal terbatas dan pada waktu itu hanya dibutuhkan fungsi grafis yang sederhana. Seiring dengan perkembangan hardware dan software yang semakin kompleks, demikian juga DirectX. Ia sekarang lebih dari sekadar toolkit grafis, dan ia telah meliputi banyak rutin yang menangani semua jenis komunikasi hardware.
    Sebagai contoh, rutin DirectInput dapat menangani semua jenis perangkat input, dari mouse sederhana dengan dua-tombol sampai flight joystick yang kompleks. Bagian lain adalah DirectSound untuk perangkat audio dan DirectPlay yang menyediakan toolkit untuk bermain game secara online atau multiplayer.

  • E.       Sejarah dan Versi DirectX
    Setiap game perlu melakukan tugas tertentu secara berulang-ulang. Ia perlu melihat input dari mouse, joystick, atau keyboard, dan ia perlu menampilkan gambar layar dan memutar suara atau musik. Itulah yang dilakukan setiap game pada tingkat yang paling sederhana. Pada dasarnya, programer game berbicara secara langsung ke hardware PC pada tingkat dasar. Pada waktu Microsoft memperkenalkan Windows, itu merupakan sangat penting bagi stabilitas dan kesuksesan PC di mana sesuatunya dipermudah baik bagi pengembang dan pemain. Ide Microsoft adalah hentikan programer berbicara secara langsung kepada hardware, dan sebagai gantinya buat toolkit umum yang dapat mereka gunakan. Dari sini lahirlah DirectX. Teknologi ini kali pertama diperkenalkan pada tahun 1995 dan menjadi standar untuk pengembangan aplikasi multimedia pada platform Windows.
    Pada akhir tahun 1994 Microsoft akan melepaskan sistem operasi berikutnya, Windows 95. Faktor utama yang menentukan nilai konsumen akan tergantung pada sistem operasi baru yang mereka buat, sangat banyak bertumpu pada program-program apa yang akan mampu berjalan di sistem operasi tersebut. Tiga karyawan Microsoft – Craig Eisler, Alex St Yohanes, dan Eric Engstrom – prihatin karena programmer cenderung melihat Microsoft sistem operasi sebelumnya, MS-DOS, sebagai platform yang lebih baik untuk permainan pemrograman, artinya akan sedikit permainan yang dikembangkan untuk Windows 95 dan system operasi ini tidak akan terlalu sukses.
    DOS memungkinkan akses langsung ke kartu video, keyboard dan mouse, perangkat suara, dan semua bagian lain dari sistem. Tetapi Windows 95, dengan model memori yang dilindungi, akan terbatas akses ke semua perangkat, bekerja pada standar yang jauh lebih kompleks. Microsoft membutuhkan cara yang akan membiarkan programmer mendapatkan apa yang mereka inginkan, dan mereka membutuhkannya dengan cepat; sistem operasi tersebut hanya tinggal beberapa bulan lagi untuk dilepas ke pasar. Eisler (pemimpin pengembangan), St John, dan Engstrom (manajer program) bekerja sama untuk menyelesaikan masalah ini, dengan solusi yang akhirnya mereka beri nama DirectX.
    Versi pertama DirectX dirilis pada bulan September 1995 sebagai Windows Games SDK. Itu adalah pengganti Win32 DCI dan WinG API untuk Windows 3.1. Secara sederhana, DirectX memungkinkan semua versi Microsoft Windows, mulai dengan Windows 95, untuk menggabungkan performa multimedia yang tinggi. Eisler menulis tentang hiruk-pikuk untuk membangun DirectX 1 sampai 5 di blog-nya.
    Versi DirectX terakhir pada saat tugas ini dibuat adalah DirectX 11 dengan dukungan terhadap GPGPU, dukungan tessellation, peningkatan terhadap dukungan multi-threading untuk membantu pengembang game menggunakan unit pengolah data(disebut juga processor) multi-core. Direct X 11 akan digunakan di sistem operasi vista, seven dan generasi seterusnya. Mekanisme multi-threading mampu didukung perangkat keras berbasis Direct3D 9/10/10.1. Tessellation dan Shader Model 5.0 membutuhkan perangkat keras berbasis Direct 3D 11. Microsoft sendiri telah merilis peninjauan teknis.Direct 3D 11 telah dirilis ke pabrik bulan Juli ’09 dan dirilis ke publik bulan Oktober ’09. Dengan banyaknya versi DirectX yang tersedia beberapa tahun belakangan, sulit untuk mengetahui versi mana yang Kita butuhkan. Secara keseluruhan, semua versi DirectX backwardly compatible—game yang membutuhkan DirectX 7 akan dapat berjalan pada versi yang lebih baru, tetapi tidak dengan yang lebih lama. Banyak game yang secara eksplisit menyatakan bahwa mereka membutuhkan DirectX 9, dan tidak dapat berjalan jika versi terbaru belum diinstal. Ini karena mereka menggunakan fitur baru yang terdapat pada versi tersebut, walaupun developer malas sering menggunakan versi paling terakhir untuk game yang bersangkutan, padahal tidak menggunakan satupun peningkatan baru yang ada. Namun pada umumnya, jika suatu game terikat versi tersebut, Anda perlu mengupgrade sebelum bermain. Peningkatan pada kode DirectX berarti peningkatan pada banyak game pada waktu Kita meng-upgrade ke DirectX terakhir.  
  • F.       Analisis Masalah DirectX
    Menganalisis masalah instalasi DirectX dapat menyulitkan, terutama jika Kita tidak mengetahui bagian mana yang menyebabkan game tidak dapat dimainkan. Untungnya, Microsoft menyediakan utility bernama DirectX Diagnostic Tool. Kita tidak akan menemukan tool ini pada Start Menu pada Windows versi berapapun, dan masing-masing cenderung menginstal pada tempat yang berbeda. Cara paling mudah untuk menggunakannya adalah dengan membuka dialog Run dari Start Menu, ketik dxdiag dan kemudian klik OK. Pada waktu pertama dijalankan, ia membutuhkan beberapa detik untuk menanyai instalasi DirectX dan memeriksa jika ada masalah. Tab DirectX File menampilkan versi setiap file yang digunakan. Notes pada bagian bawah perlu Kita lihat, karena file yang hilang atau terkorupsi akan ditandai di sini. Tab Display, Sound, Music, Input, dan Network semua berhubungan dengan bagian tertentu dari DirectX, dan semua kecuali tab Input menyediakan tool untuk mengetes fungsi hardware. Yang terakhir, tab More Help memberikan cara mudah untuk menjalankan DirectX Troubleshooter, cara Microsoft dalam memecahkan masalah umum DirectX.
     
Mungkin anda masih bisa menginstall windows 7 di perangkat komputer yang memiliki spesifikasi lebih rendah, tetapi harap selalu diingat, komputer anda akan berjalan sangat lamban dan butuh kesabaran untuk menggunakannya. Sangat tidak cocok untuk anda yang tidak memiliki sifat sabar dalam hidup. :D
Jika anda ingin benar-benar memanfaatkan semua fasilitas windows 7 untuk pekerjaan sehari-hari, kami sarankan anda untuk membeli perangkat komputer baru minimal menggunakan procesor Dual Core dengan RAM sebesar 2 GB. Terlebih lagi anda yang gemar bermain game, anda juga harus mengupgrade video card minimal memliki RAM 512 MB.

Senin, 15 April 2013

Cara Install Windows 7 & LINUX Ubuntu




 Langkah-langkah install windows 7

Install Windows 7 ini dengan tampilan GUI yang mudah diikuti, sehingga tidak sulit untuk melakukan installasi Windows 7.

Namun, bagi yang belum pernah install Windows 7 di Komputer maupun Laptop, terkadang merasa kesulitan. Windows 7 ada yang versi x86 (32bit) dan x64(64bit), terserah anda mau pake yang mana, namun juga disesuaikan dengan spesifikasi komputer Anda.

Untuk mulai install Windows 7, silahkan ikuti langkah install Windows 7 berikut :

1. Masukkan DVD Windows 7 atau colokkan flashdisk windows 7 kita, dan kemudian booting lah memakai media yang telah kita pilih, lalu proses loading file akan dimulai.


2. Pilih bahasa Anda, waktu & format mata uang, keyboard atau metode input dan klik Next.


3. Klik Install now
 


4. Centang I accept the license terms dan klik Next.

5. Klik Upgrade jika Anda sudah mempunyai versi Windows sebelumnya atau Custom (advanced) jika anda tidak memiliki versi Windows sebelumnya atau ingin menginstal salinan baru Windows 7.



6. (Lewati langkah ini jika Anda memilih Upgrade dan hanya memiliki satu partisi) Pilih drive mana Anda ingin menginstal Windows 7 dan klik Next. Jika Anda ingin membuat partisi, klik opsi Drive options (advanced), buatlah partisi dan kemudian klik Next.

7. Sekarang akan dimulai menginstal Windows 7. Langkah pertama, (yaitu Windows mulai menyalin file) sudah dilakukan ketika anda booting DVD/fd Windows 7 sehingga akan selesai seketika.




8. Setelah menyelesaikan langkah pertama, ia akan memperluas (decompress) file yang telah disalin.


9. Langkah ketiga dan keempat juga akan diselesaikan langsung seperti langkah pertama.


10. Setelah itu secara otomatis akan restart setelah 15 detik dan melanjutkan setup. Anda juga dapat klikRestart now untuk restart tanpa perlu menunggu.




11. Setelah restart untuk pertama kalinya, proses setup akan dilanjutkan. Ini adalah langkah terakhir sehingga akan mengambil waktu yang agak lamadaripada langkah sebelumnya.



12. Sekarang akan otomatis restart lagi dan melanjutkan setup. Anda dapat klik Restart now untuk restart tanpa perlu menunggu



13. Ketik nama pengguna yang Anda inginkan dalam kotak-teks dan klik Next. Nama komputer akan otomatis terisi.



14. Jika Anda ingin mengatur sandi, ketik di kotak teks dan klik Next.



15. Ketik kunci produk Anda dalam kotak-teks dan klik Next. Anda juga dapat melewatkan langkah ini dan cukup klik Next jika Anda ingin mengetik kunci produk nanti. Windows akan berjalan hanya selama 30 hari jika Anda melakukan ini.



16. Pilih opsi yang Anda inginkan untuk Windows Update.



17. Pilih zona waktu dan klik Next.



18. Jika anda terhubung ke jaringan apapun, ia akan meminta Anda untuk menetapkan lokasi jaringan.



Itulah langkah-langkah proses installasi windows 7 baik dengan menggunakan flashdisk maupun DVD.


 LANGKAH-LANGKAH INSTALASI LINUX UBUNTU

 1. Masukkin CD Installer ke perangkat CD / DVD-ROM dan reboot komputer untuk boot dari CD.Tunggu sampai CD termuat ...






2. Lu akan melihat wallpaper dan jendela instalasi. Pilih bahasa dan klik tombol "Install Ubuntu 10.04 LTS" untuk melanjutkan ..


3. Layar kedua akan menampilkan peta bumi. Setelah pemilihan lokasi, waktu sistem akan menyesuaikan. Klik tombol "Forward" setelah Lu memilih lokasi yang Lu pengen ..

4. Pada layar ketiga, Lu dapat memilih layout keyboard yang diinginkan. Klik tombol "Forward" bila Lu telah selesai dengan konfigurasi keyboard ...

5 .Lu memiliki empat pilihan di sini:


Jika Lu memiliki sistem operasi lain (misalnya Windows XP) dan Lu ingin sistem dual boot, pilih :
  1. Pilihan pertama : "Instal mereka berdampingan, memilih di antara mereka pada setiap startup."
  2. Pilihan Kedua : "Jika Lu ingin menghapus sistem operasi yang ada, atau hard drive sudah kosong dan Lu ingin agar installer secara otomatis mempartisi hard drive Lu, pilih pilihan kedua, "Gunakan seluruh disk (Use entire disk)"
  3. Pilihan Ketiga : "Gunakan ruang terbesar bebas terus-menerus" dan akan menginstal Ubuntu 10.04 di ruang unpartitioned pada hard drive yang dipilih.
  4. Pilihan Keempat : "Tentukan partisi secara manual" dan dianjurkan HANYA untuk pengguna tingkat lanjut, untuk membuat partisi khusus atau memformat hard drive dengan filesystem lain dari yang default. Tetapi juga dapat digunakan untuk menciptakan partisi / home, yang sangat berguna jika Lu menginstal ulang seluruh sistem.

6. Tabel partisi akan terlihat seperti gbr di atas. Klik tombol "Forward" untuk melanjutkan instalasi ...


7. Pada layar ini, isi kolom dengan nama asli Lu, nama yang ingin Lu gunakan untuk login di Ubuntu OS (juga dikenal sebagai username yang akan diminta untuk log in ke sistem), password dan nama komputer (secara otomatis, tetapi bisa ditimpa).


8. Juga pada langkah ini, ada sebuah opsi bernama "Login secara otomatis". Jika Lu mencentang kotak pada pilihan ini, Lu akan secara otomatis login ke desktop Ubuntu. Klik tombol "Forward" tombol untuk melanjutkan ...


9. Ini adalah langkah akhir instalasi. Klik tombol “Install”.


10. Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx) akan terinstall...


11. Setelah beberapa menit (tergantung spesifikasi komputer Lu), sebuah jendela pop-up akan muncul, yang memberitahukan bahwa instalasi selesai, dan Lu harus me-restart komputer untuk menggunakan sistem operasi Ubuntu yang baru diinstal. Klik tombol "Restart Now"...


12. CD tersebut akan keluar otomatis; keluarkan dan tekan "Enter" untuk reboot. Komputer akan direstart dan dalam beberapa detik, Lu akan melihat boot splash Ubuntu ...


13. Pada layar login, klik nama pengguna Lu dan masukan password Lu. Klik "Log In" atau tekan Enter ...


14. Tampilan Desktop Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx).

INSTALASI KOMPUTER

LANGKAH-LANGKAH MERAKIT KOMPUTER


      Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan

C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
rakit1.jpg
Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
  1. Penentuan Konfigurasi Komputer
  2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
  3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
  • Komponen komputer
  • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
  • Buku manual dan referensi dari komponen
  • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
rakit2.jpg
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.
rakit3.jpg
Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
  1. Penyiapan motherboard
  2. Memasang Prosessor
  3. Memasang heatsink
  4. Memasang Modul Memori
  5. memasang Motherboard pada Casing
  6. Memasang Power Supply
  7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  8. Memasang Drive
  9. Memasang card Adapter
  10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
rakit4.jpg
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.
rakit5.jpg
Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
rakit6.jpg
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
rakit16.jpg
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
rakit7.jpg
rakit8.jpg
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
rakit9.jpg
rakit10.jpg
5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
rakit11.jpg
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
rakit12.jpg
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.
rakit13.jpg
rakit14.jpg
rakit15.jpg
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
rakit17.jpg
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
rakit18.jpg
10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
rakit19.jpg
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
  1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
  2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
  3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
  5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.